Vertebrata termasuk ke golongan hewan yang bertulang belakang. Sementara itu, dalam klasifikasinya, vertebrata merupakan subfilum dari filum Chordata. Dibalik itu semua, hewan vertebrata memiliki berbagai fakta menarik yang perlu sobat ketahui. Guru Akuntansi akan membahas lebih dalam mengenai jenis hewan satu ini sebagai berikut.
Pengertian dari Vertebrata
Vertebrata merupakan golongan hewan yang bertulang belakang. Tulang belakang berasal dari perkembangan sumbu pendukung tubuh primer atau yang disebut notorda. Notorda pada vertebrata hanya ada pada masa embrionik. Setelah dewasa ia akan mengalami penulangan menjadi sistem penyokong tubuh sekunder yakni tulang belakang atau vertebrae.
Dari segi klasifikasinya, vertebrata merupakan subfilum dari filum Chordata. Chordate ini mencakup berbagai hewan yang berciri-ciri seperti mempunyai notokord di antara saluran pencernaan dan tali saraf, tali saraf tunggal, ekor yang memanjang ke arah posterior terhadap anus, dan celah faring.
Ciri-ciri Vertebrata yang Bisa Anda Kenali
Fakta menarik lainnya dari hewan vertebrata yaitu tubuhnya yang bertipe simetri bilateral serta bagian organ dalamnya dilindungi oleh rangka atau endoskeleton khusus pada bagian otak yang dilindungi oleh tulang-tulang tengkorak atau cranium. Sedangkan pada bagian terluar tubuh hewan vertebrata terdiri dari kulit yang tersusun atas lapisan luar atau epidermis dan dermis atau lapisan dalam.
Selain itu, menurut guruakuntansi.co.id, anda bisa mengenai vertebrata dari kulitnya, kulit hewan ini ada yang tertutup dengan bulu serta ada juga yang tertutup dengan rambut. Sementara itu, organ dalam seperti organ pencernaan, jantung, serta pernapasan ada di dalam suatu rongga tubuh atau disebut dengan selom.
Alat tubuh vertebrata juga lengkap. Alat tubuh ini ada yang menyusun sistem organ tubuhnya, sistem peredaran darah tertutup dimana darah mengalir di dalam pembuluh darah, alat ekskresi, alat pernapasan, sepasang alat ekskresi, alat reproduksi di kanan dan kiri, dan sistem endokrin yang berfungsi sebagai penghasil hormon.
Adapunย ciri-ciri lain vertebrata yaitu bernafas dengan paru-paru kulit dan insang, memiliki saraf yang terdiri dari otak dan sumsum tulang belakang, kelenjar bundar dan endokrin, suhu tubuh yang panas dan tetap, alat pencernaan memanjang mulai dari mulut hingga anus, berkulit epidermis dan kulit endodermis, dan alat reproduksi berpasangan kecuali pada burung.
5 Klasifikasi Vertebrata
-
Pisces
Salah satu klasifikasi dari hewan vertebrata yaitu pisces. Pisces mempunyai habitat di air dengan alat pernapasan berupa insang. Hewan ini juga memiliki sirip yang berfungsi sebagai penentu arah gerak di dalam air serta gurat sisi untuk mengetahui tekanan air. Hal ini juga termasuk dengan hewan berdarah dingin atau poikiloterm dan berkembang biak dengan bertelur.
Berdasarkan jenis tulangnya, ikan atau Pisces dibagi menjadi tiga kelompok. Kelompok pertama yaitu Agnatha atau ikan tanpa rahang. Lalu, ada Chondrichthyes atau ikan tulang rawan seperti ikan hiu berkepala bison, ikan hiu martil, dan ikan cucut macan. Kemudian ada Osteichthyes atau ikan tulang keras seperti ikan mas, ikan gurami dan ikan tongkol.
-
Amphibia
Klasifikasi hewan vertebrata amphibia dapat hidup pada dua habitat yaitu darat dan air. Akan tetapi, tidak semua jenis amfibi yang bisa hidup di dua tempat. Beberapa jenis katak, caecilian, dan katak ada yang hanya bisa hidup di air dan ada juga yang ada di darat. Bisa dibilang bahwa habitat secara keseluruhan dekat dengan air dan tempat lembab seperti hutan hujan tropis dan rawa.
Hewan ini bernafas dengan menggunakan insang, paru-paru dan bersuhu badan poikiloterm. Sementera itu, ia berkembang biak dengan bertelur dan pembuahannya terjadi di luar tubuh atau eksternal. Adapun tiga ordo nya yaitu ordo Stegocephalia seperti Ichthyophis, Caudata seperti salamander, dan Anuran seperti katak besar.
-
Reptilia
Klasifikasi hewan vertebrata selanjutnya yaitu bernama Reptilia. Klasifikasi ini mempunyai kulit yang bersisik dan terbuat dari zat tanduk atau keratin. Sisik ini berfungsi untuk mencegah hewan dari kekeringan. Ciri lain yang dapat dikenali dari sebagian besar reptil yaitu anggota tubuhnya berjari lima, bernapas dengan paru-paru, jantung beruang tiga atau empat, memanfaatkan energi lingkungan untuk mengatur suhu tubuh.
-
Aves
Aves mempunyai suhu badan homoiterm atau suhu badannya tetap dan tidak terpengaruh oleh suhu lingkungan. Selain itu, ia juga mempunyai tubuh berbulu yang membentuk sayap serta digunakan untuk terbang. Anda juga bisa mengenalinya dari tulang yang berongga dan ringan. Ia berkembang biak secara bertelur dan pembuahannya terjadi di dalam tubuh.
Telur aves memiliki cangkang dan kuning telur yang cukup besar. Hewan ini bernafas menggunakan paru-paru dengan pundi-pundi udara yang membantu pernafasan ketika terbang. Beberapa contoh hewannya yaitu ayam, kasuari, penguin, bebek, angsa, dan lainya. Adapun ordonya yaitu Colombiforines, Coraciiformes, Grana Cares, Nato Tires, dan Rapaces.
Ciri morfologi dari hewan aves yaitu alat penglihatan, alat suara, dan alat pendengarannya sudah berkembang dengan baik. Suhu tubuhnya termasuk homoioterm atau berdarah panas. Ia memiliki kulit berbulu, tidak mempunyai daun telinga, dan mempunyai sayap. Anda bisa mengenali hewan aves dari ciri morfologinya tersebut.
Canda juga bisa mengenali hewan aves dari ciri anatominya. Dari anatominya, ia memiliki kelenjar ludah, pancreas, dan hati yang mampu menghasilkan empedu. Ia bernafas dengan paru-paru yang terhubung kantong-kantong udara dan juga berhubungan dengan tulang-tulang pipa. Ada juga ginjal sistem saraf pusat otak yang dilengkapi dengan 12 pasang saraf kranial.
-
Mammalia
Salah satu ciri khas yang dimiliki oleh hewan mamalia yaitu kelenjar susu yang dapat menghasilkan susu di daerah perut atau dada. Mamalia juga disebut sebagai hewan menyusui karena betinanya menyusui anaknya. Ciri lain yang bisa anda kenali dari mamalia yaitu tubuhnya yang tertutupi oleh rambut untuk memperlambat pertukaran panas dengan lingkungan.
Selain itu, mammalia berkembangbiak dengan melahirkan atau disebut vivipara. Hewan ini bersuhu badan homoiterm atau suhu tubuh tetap. Ia menggunakan paru-paru sebagai alat pernapasan. Adapun macam-macam ordonya yaitu Insectivora, Phalidata, Chiroptera, Marsupialia, Proboscidea, dan Artiodactyla.
Ciri morfologi dari mamalia yaitu habitat umumnya yang hidup di daratan tetapi ada juga yang hidup di air seperti ikan paus dan lumba-lumba. Sementara itu, ia juga berdarah panas dimana suhunya lebih stabil daripada hewan lain. Ia juga memiliki kelenjar keringat dan kelenjar minyak di kulitnya.
Adapun ciri anatomi hewan mamalia yaitu memiliki langit-langit atas yang keras dan belakang yang lunak di dalam mulutnya. Selain itu, kelenjar pencernaannya berupa 4 pasang kelenjar ludah, hati, kandungan empedu, dan pancreas. 2 lobus paru-parunya terpisah di ruang pleura. Ada juga laring yang beratap epiglottis sebagai alat penghasil suaranya.
Sekarang, anda tentunya telah memahami hewan vertebrata dari pengertian, klasifikasi, ciri-ciri, hingga contohnya. Bisa disimpulkan bahwa hewan tersebut terdiri dari 5 klasifikasi yang mempunyai cirinya masing-masing. Selain itu, tempat tinggal atau habitatnya juga berbeda-beda ada yang hidup di air dan di darat.